Published On: Mon, Aug 1st, 2016

Asiknya, Kata Bupati Anggaran TPP Kudus Ingin Tertinggi Se-Jawa Tengah

Bupati Kudus H. Musthofa

Bupati Kudus H. Musthofa

KUDUS, beritasemarang.net – Adanya UU tengan Aparatur Sipil Negara (ASN), kini para pegawai mulai dinilai kinerjanya. Hal itu tidak lain bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara luas, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Demi menunjang tercapai pelayanan prima dan terbaik (excellent), Pemkab Kudus pun telah menggunakan sistem E-performance untuk memberikan penghasilan tambahan pegawai atau disingkat TPP. Dan hasilnya, nampak kinerja pemerintahnya cenderung meningkat.

Adanya indikator tersebut dan dengan selesainya rancangan perubahan APBD 2016 dan RAPBD 2017, mereka memperoleh apreasi dari H. Musthofa, sosok Bupati Kudus. Informasi ini didapat dari penyampaian dalam upacara yang digelar di halaman Pendopo Kabupaten Kudus, Senin (1/8). Dia berpendapat, bahwa semua ini termasuk penyusunan anggaran terbaik selama menjabat sebagai Bupati hingga delapan tahun.

”Saya menyampaikan terima kasih atas penyusunan anggaran yang tepat waktu ini. Termasuk bagi yang minggu-minggu kemarin telah lembur untuk menyelesaikannya,” kata Bupati, dilansir dari sumber media nasional.

Ia pun mengakui akan cita-cita dan impian supaya TPP pegawai Kudus meningkat dan tertinggi se-Jawa Tengah.

”Dan saya punya cita-cita, bahwa TPP pegawai di Kudus ini meningkat menjadi yang tertinggi se-Jawa Tengah. Semoga bisa terealisasi di tahun 2017 mendatang,” harapnya.

Tentu ada harapan tersendiri agar TPP tertinggi diantara kabupaten atau kotan lain di Jateng bisa terealisasi tahun depan. Jadi, dapat pula meningkatkan kesejahteraan para pegawai dan kinerjanya semakin membaik pula dimana tujuan akhirnya adalah demi kepuasan masyarakat dalam memperoleh pelayanan.

Saat upacara yang dihadiri seluruh kepala SKPD dan pejabat eselonnya, H. Mustofa kembali mengingatkan untuk bekerja dan mengabdi demi masyarakat. Dengan raihan banyak prestasi bagi Pemkab Kudus, sudah selayaknya menjadi pemicu untuk bisa bekerja lebih baik lagi.

Beliau pun tak lupa mewanti-wanti para pegawainya agar selalu menjaga kesehatan baik secara fisik maupun mental. Menurutnya, sehat merupakan kunci utama untuk berkinerja yang baik.  Pikiran jernih, badan sehat diikuti ketulusan hati sangat dibutuhkan ketika melayani masyarakat. Lalu Semarang kapan?

(Deny/BS04)

About the Author

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>