Ganjar: Kalo Ada “Pemangkasan” Bonus, Lapor Ke Saya!

Tags

JATENG, beritasemarang.net – Sejauh ini penyerahan bonus untuk para atlet peraih medali emas PON XIX Bandung, telah diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo di halaman kantor Gubernuer, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jumat (4/11) kemarin.

Bahwa Pemprov memberikan bonus lebih besar dari sebelumnya karena ada kenaikan yakni sejumlah Rp 25 juta. Jadi para atlet yang sebelumnya mendapat Rp 150 juta, maka seakrang menjadi Rp 175 juta.

Pun, Ganjar tetap mewanti-wanti kepada para atlet, jangan sampai ada praktik sogok-menyogok di bidang olahraga entah pemotongan binaan atlet, pemotongan insentif kepada atlet berprestasi dan lain sebagainya.

“Kalau ada atlet yang merasa dipangkas, dipungli oleh siapa pun, lapor ke saya. Datang ke kantor saya, ruangan saya ada di sana (menunjuk lantai II Kantor Gubernur). Jangan khawatir,” tandasnya.

Disisi lain, Ia juga berjanji akan terus membenahi sarana prasarana olahraga demi masa depat atlet. Salah satunya yakni membuka kerjasama bersama perusahaan besar seperti BUMD dan BUMN untuk memberi peluang kerja bagi mereka. Jadi, medali maupun penghargaan yang pernah diraih tidak lagi dijual atau digadaikan.

“Kalau ada yang berprestasi dan sulit mendapatkan pekerjaan, kami carikan, kami salurkan agar prestasi yang pernah diraih, medali yang pernah diperoleh, tidak dijual, karena itu prasasti yang luar biasa kepada para atlet maupun institusi,”ujarny

Walau demikian, bonus yang diterima Atlet baru 41 persen dari biaya total karena ketersediaan anggaran masih kurang. Kemudian, Pemprov juga belum mengetahui secara detail berapa medali yang diraih serta kucuran pendapatan anggaran.

Dan sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar berjanji akan memperjuangkan kekurangan tersebut sehingga dapat tertutupi segera dan dibagikan pada tahun 2017 nanti. “Buat saya, lebih berharga, lebih bernilai ketika kita bertanding dengan sportivitas dan kejujuran,” imbuhnya.

(Deny/BS04)