Heboh! Situs Telkomsel Dibobol Hacker, Begini Keluhanya
Kondisi Saat Situs Telkomsel Dibobol Hacker
JAKARTA, beritasemarang.net – Berita menghebohkan datang dari situs nasional sekelas Telkomsel yang telah mengalami peretasan dari serangan hacker. Kabarnya pun mencuat sejak tadi pagi hingga Netizen di semua pengguna media sosial ramai-ramai membicaraknya hingga memuncaki trending toping di situs twitter.
Terlihat sampai sekarang, posisi pertama masih ditempati hastag Telkomsel dengan kurang lebih 322 ribu cuitan yang artinya paling banyak dibicarakan oleh penggunan twitter Indonesia. Akhirnya Praktisi Keamanaan Internet dari Vaksincom lantas mengomentari insiden tersebut. Kok bisa operator seluler nomor satu di tanah air bisa kebobol?
“Telkomsel kena hack, bukannya dikasihani malah disumpahin netizen. Pulsa dipalak, hacker bertindak,” sesalnya kepada salah satu media nasional setempat, Jumat (28/4).
Menurutnya, tak semua hacker berkarakter jahat karena mereka juga punya sisia baik untuk memberitahu celah keamanan atau sistem kepada pemilik situs. Dan dalam kasus Telkomsel ini, kelihatannya memang ada curahan hati banyak pengguna Telkomsel yang merasa paket-paket yang ditawarkan memang cukup mahal.
Meski bahasa yang dipakai peretas tersebut agar kasar dan jangan ditiru, tetapi pesannya mewakili jeritan hati para pelanggan Telkomsel dimana ketersediaan kouta terbagi ke dalam beberapa paket seperti HOOW, VIU dan sebagainya.
“Jadi kelihatannya saja mendapat paket dengan kuota besar, tetapi kenyataannya kuota real access to internet kecil. Makanya netizen juga mendukung seruan bahwa paket-paket Telkomsel mahal,” ungkap Alfons.
Penampakan Situs Telkomsel di Pencarian Google
dalam aksinya, si hacker meminta untuk segera menurunkan tarif data internet. “Gue kagak butuh HOOQ, VIU, iming-iming kuota music ame video lu. Gue cuma butuh KUOTA INTERNET. TITIK,” demikian tulis sang peretas yang mengganti tampilan situs Telkomsel dari merah putih menjadi hitam kelam, Jumat (28/4).
Pun, manajemen Telkomsel langsung bergegas meminta maaf sekaligus memberikan klarifikasi lengkap soal kuota internet tersebut. Begini penjelasan yang disampaikan oleh Adita Irawati selaku Vice President Corporate Communications:
“Telkomsel berterima kasih dan menghargai keluhan masyarakat pengguna soal tarif kuota Internet. Hal ini menunjukkan bahwa produk seluler kami digunakan oleh masyarakat luas.
Terkait tarif tentunya ini berkaitan dengan kualitas yang ingin kami berikan agar pelanggan dapat menikmati layanan broadband Telkomsel di mana pun mereka berada.
Dalam menetapkannya kami merujuk pada komponen biaya jaringan termasuk untuk kebutuhan akses bandwidth internasional. Untuk itu kami menawarkan berbagai pilihan paket Internet kepada pelanggan, dengan berbagai pilihan harga.
Saat ini layanan Telkomsel hadir di 95% wilayah populasi Indonesia melayani seluruh pelanggan hingga ke pelosok negeri dan bahkan hingga perbatasan. Layanan 4G Telkomsel juga telah hadir di sekitar 500 ibu kota/kabupaten untuk memberikan pelanggan pengalaman internet cepat.
Saat ini pelanggan Telkomsel mencapai 169 juta pelanggan dimana sekitar 50% diantaranya tercatat sebagai pelanggan 3G/4G. Telkomsel juga telah melaksanakan pembangunan sekitar 25,000 BTS baru sepanjang 2016, yang mana 92% di antaranya merupakan BTS 3G/4G.
Telkomsel memiliki total BTS sekitar 137,000 unit, dengan komposisi BTS 3G/4G sebesar 61%. Semua ini tentunya kami tujukan untuk bisa membantu masyarakat memperoleh akses telekomunikasi yang dapat mendukung aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat di seluruh Indonesia”
Meski sore ini situs utama Telkomsel sudah dapat diakses secara normal, namun untuk pencarian di Google terlihat belum bisa teratasi.
(Deny/BS04)
