Published On: Tue, May 9th, 2017

Sequis Rilis Kinerja Keuangan Tahun 2016, Hasilnya Menunjukkan Tren Positif

Customer Service Sequis didampingi oleh jajaran manajemen Sequis memberikan penjelasan kepada nasabah pada peresmian RSC Semarang, Kamis (2/2/17)

Customer Service Sequis didampingi oleh jajaran manajemen Sequis memberikan penjelasan kepada nasabah pada peresmian RSC Semarang, Kamis (2/2/17)

JAKARTA, beritasemarang.net – PT AJ Sequis Life (Sequislife) dan anak perusahaannya PT AJ Sequis Financial (Sequis Financial) kembali membukukan laporan keuangan konsolidasi tahun 2016. Sequislife mencatat Total Pendapatan Premi Netto tercatat sebesar Rp2.9 Triliun, angka ini naik sebesar 9% dari tahun sebelumnya sebesar Rp2,6 Triliun. Total Aset juga naik 9% sebesar Rp16.520 Triliun dari tahun 2015 sebesar Rp15, 149 Triliun. Laba Bersih naik 11% menjadi Rp791, 802 Milyar dari tahun lalu sebesar Rp715,160 Milyar.

Sequis Financial mencatat Nilai Pendapatan Premi Netto sebesar Rp35 Milyar atau naik 9% dari perolehan tahun lalu sebesar Rp32 Milyar. Investasi naik 3% dari Rp441 Milyar pada tahun 2015 menjadi Rp453 Milyar. Total Aset naik 5% dari Rp461 Milyar menjadi Rp484 Milyar Sedangkan Laba Setelah Pajak tercatat turun (Rp3,633) Milyar. Investasi perusahaan naik 3% dari Rp 441,611 Milyar menjadi Rp 453, 684 Milyar.

Rasio Pencapaian Solvabilitas Sequis sepanjang tahun 2016 masih terjaga positif. Sequislife mencatat Risk Based Capital (RBC) senilai 715% dan Sequis Financial sebesar 580%. Nilai ini jauh di atas ketentuan Pasal 2 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.010/2012 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, target tingkat solvabilitas paling rendah 120% dari modal minimum berbasis risiko. Edisjah, Director & Chief Agency Officer PT AJ Sequis Life mengungkapkan hasil pendapatan premi dan investasi sepanjang tahun 2016 ikut menopang kinerja bisnis perusahaan. Tahun 2017 perseroan menargetkan total premi new business dapat bertumbuh sebesar 35%.

Sequis terus berkomitmen memberikan perlindungan kepada nasabahnya, hal ini ditunjukkan dari pembayaran klaim dan manfaat Sequislife sepanjang tahun 2016 sebesar Rp2,980 Triliun dan Sequis Financial sebesar Rp41,597 milyar.

Dengan didukung lebih dari 13.000 agen berlisensi dan didukung oleh layanan National Service Center (NSC) dan 6 Regional Service Center (RSC) serta 84 kantor pemasaran di 31 kota di Indonesia, Sequis terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya.

Di tahun 2016 Sequis meraih beberapa penghargaan seperti Top 250 Indonesia Original Brand versi Majalah SWA, Best of The Best Corporate Philantrophy dari Majalah Mix, Top 3 Best Financial Performance Company di Indonesia Insurance Consumer Choice Award 2016 Majalah Warta Ekonomi, Contact Center Service Excellent Awards (CCSEA) kategori Call Center untuk Industri Life & Health Insurance, Top Insurance 2016 pada kategori Top Life Insurance 2016 dari Majalah Business News.

Komitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah terus dijalankan dan di 2017 Sequis berhasil meraih serangkaian penghargaan; Excellent Service Experience Award (ESEA) 2017 di kategori perusahaan Life and Health Insurance dengan predikat Good yang diterima yang diterima pada 22 Februari 2017 karena dinilai berhasil dari segi layanan di Walk-in Center.

Sequis juga berhasil masuk peringkat 5 dari 10 besar untuk industri asuransi pada penghargaan Contact Center Service Excellence Award (CCSEA) 2017 di kategori Call Center untuk industri Life and Health Insurance dengan predikat “EXCELLENT” Service Performance yang diterima pada 12 April 2017 serta berhasil melalui proses audit di area touch point conventional (walk in center) dan layak menerima penghargaan Touch Point Customer Engagement Award (TPCEA) 2017.

SQF Kinerja Keuangan 2016

SQF Kinerja Keuangan 2016

(Deny/BS04)

About the Author

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>