Hendrar Prihadi Ajak Dharma Wanita Turut Andil Tangani Covid-19
Acara Pengukuhan Dharma Wanita Persatuan Kota Semarang 2019-2024, Rabu (26/8/2020)
SEMARANG, beritasemarang.net – Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menghadiri acara pengukuhan kepengurusan Dharma Wanita Persatuan Kota Semarang masa bhakti 2019-2024, Rabu (26/8/2020) kemarin.
Dalam sambutanya, ia mengungkapkan bahwa organisasi ini harus turut andil dalam penanganan Covid-19. “Tugas ibu-ibu hari ini adalah memastikan di lingkungan panjenengan semuanya clear sesuai SOP kesehatan,”ujar Hendrar Prihadi di Gedung Dharm Wanita Kota Semarang.
Terlebih lagi, organisasi ini menjadi wadah istri-istri Aparatur Sipil Negara, mengharapkan bisa langsung berpartisipasi aktif di masa pandemi seperti ini. “ASN selama pandemi COVID-19 ini adalah sebagai buffer, sebagai penyangga. Kenapa ASN, TNI, POLRI sebagai penyangga? Selama COVID-19 tidak ada yang di-PHK, tidak ada yang dikurangi gaji dan tunjangannya,” imbuhnya.
Jadi, menurut Hendi, sapaan akrab Walikota itu, agar para pengurus beserta anggota Dharma Wanita Persatuan mampu memberi contoh yang baik bagi lingkungan sekitar. dan berani bergerak bersama masyarakat.
“Ini situasinya membuat orang deg-degan, tapi kalau kita deg-degan terus tidak melakukan aktifitas apa-apa, negara ini lama-lama hancur. Jangan hanya ngomong swasta saja, pemerintah pun pasti akan hancur,” ungkap Hendi.
Sebenarnya, banyak sekali hal-hal yang bisa dikerjakan oleh organisasi ini khususnya dalam penanganan Covid-19 seperti membantu pembagian sembako dan masker, sosialisasi dengan lingkungan sekitar bila ada warga yang didagnosa positif covid-19 supaya tidak dikucilkan oleh tetangga atau keluarga.
“Yang tidak siap di rumah terus ya tidak apa-apa, tapi saya minta Dharma Wanita Persatuan harus merekrut orang-orang yang siap karena suaminya adalah buffernya ekonomi di tingkat nasional,” tegasnya.
Pada acara pengukuhan tersebut, Lies Iswar Aminudin diangkat sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Semarang Tahun 2019-2024 berdasarkan keputusan musyawarah kota IV Dharma Wanita. Disisi lain, Ketua DWP Provinsi Jateng, Toetik Heru Setiadhie yang mengukuhkan kepengurusan itu juga telah mengubah Anggaran Dasar Organisasi demi mengikuti era modernisasi yang pergerakanya begitu cepat.
“Perubahan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dan upaya bersama DWP dengan instansi pemerintah terkait penguatan SDM yang komprehensif,” ungkap Toetik Herru.
(Deny/BS04)
