Kronologi Kecelakaan Karambol Di Jalan Raya Kopeng, Kamis (16/7) Dini Hari

UNGARAN – Kecelakaan karambol terjadi di Jalan Raya Kopeng, Getasan, Kabupaten Semarang, Kamis (16/7) dini hari. Kecelakaan ini melibatkan bus Rhema Abadi, sedan Toyota Corola, L300 travel dan L300 pikap.

Dugaan sementara kecelakaan terjadi lantaran bus Rhema Abadi mengalami rem blong di jalanan turunan sehingga supir bus kehilangan kendali.

Kapolres Semarang AKBP Latif Usman mengatakan, sopir dan kenek bus Rhema Abadi melarikan diri sesaat setelah kecelakaan terjadi.

“Kami masih memburu sopir dan kenek bus,” terangnya. Dilansir dari halaman Tribun Jateng.

Kronologi kecelakaan berawal saat bus Rhema Abadi melaju kencang di turunan jalan dari arah Kopeng-Salatiga mengalami rem blong, pada saat yang bersamaan melaju dua mobil dari arah yang berlawanan yakni mobil Corola dan L300. Supir yang kehilangan kendali pun tidak dapat menghindarkan hantaman telak antara bus Rhema Abadi dengan mobil Corola yang terseret bus ke selah kanan jalan dengan kondisi ringsek berada di bawah bus. Sementara itu mobil L300 terkena pada bagian kiri depan dan membuatnya terperosok ke kebun sebelah kiri jalan. Satu mobil pikap yang berada di belakang bus bermuatan sayur mayur juga tidak dapat menghindar dari kecelekaan ini.

“Korban luka-luka masih dalam perawatan di RSUD Salatiga,” terang Kapolres Semarang AKBP Latif Usman

Menurut Komandan SAR Getasan Kabupaten Semarang, Agus Surolawe, ketiga penumpang mobil Corola yang diduga satu keluarga meninggal dunia, korban lainnya merupakan pedangang.

“Ketiganya penumpang mobil Corolla,” terangnya.

Berdasarkan data yang didapat, kecelakaan tersebut melibatkan Bus Rhema Abadi, minibus L300 Super bermuatan sayur, minibus L300 Tyson, dan sedan Toyota Corolla.

(Nugroho/BS01)