Published On: Fri, Jun 16th, 2017

Nekat Terobos Palang Pintu, Lima Nyawa Melayang Usai Tersambar Kereta Api

Pihak kepolisian ketika mengecek langsung di tempat kejadian, Jumat (16/6) (foto: fb.com/Fanpage.WNR)

Pihak kepolisian ketika mengecek langsung di tempat kejadian, Jumat (16/6) (foto: fb.com/Fanpage.WNR)

KENDAL, beritasemarang.net – Perlintasan Desa Tegorejo, Kecamatan Pegandon, Kendal pada Jumat (16/6) dini hari tadi sekitar pukul 01. 40 WIB, memakan lima korban yang sedang mengendarai motor. Mereka diketahui nekat menerobos palang pintu dan akhirnya tewas tersambar kereta api dengan nomor loko CC 204.0301 yang dimasinisi oleh Ari Wibowo tujuan Surabaya Pasar Turi-Jakarta.

Karena semua korban sempat terseret kereta api sejauh 20-100 meter, kondisinya cukup mengenaskan. Pun dua sepeda motor yang ditumpangi oleh mereka ikut hancur tak berbentuk.

Menurut saksi mata, Wagiyo ketika itu lima korban sedang mengendarai dua sepeda motor yakni Yamaha Vega berplat H 5323 UH (dinaiki tiga orang) dan Honda Vario H 4782 AHD (dinaiki dua orang.

“Dua sepeda motor tersebut sempat berhenti di perlintasan kereta api menunggu kereta api dari barat melintas. Namun setelah kereta api melewati perlintasan, korban membuka paksa pintu perlintasan dan menerobos palang pintu,” kata Wagiyo persis  ketika berada di belakang para korban, seperti dilansir dari media nasional setempat, Jumat (16/6).

Padahal, kata dia sudah mencoba untuk memperingatkan mereka kalo ada kereta api lagi dari arah timur tapi kelima korban justru malah nekat menerobos. “Pintu perlintasan diangkat dengan tangan dan kedua motor masuk perlintasan. Dari arah timur melaju kencang kereta api parcel dan langsung menabrak dua sepeda motor hingga terpental dan terseret,” tambahnya.

Dan tabrakan maut pun tak bisa dihindarkan hingga kelima korban terpental jauh beserta sepeda motor yang dikendarainya. Empat korban langsung tewas di tempat kejadian, sedangkan satu orang lainya juga ikut tewas meski sempat dilarikan ke IGD Soewondo Kendal.

Ini dia daftar kelima korban yang mengalami kecelakaan di Perlintasan Kereta Api, Pegandong, Kendal

1. Ali Bin Rohadi (18) warga Ds. Puguh Rt 01 Rw 02 Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
2. Nur Faudil Adha Bin Muncul, kelaharian 29 Maret 1999, warga Ds. Puguh Rt 01 Rw 02 Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
3. Budi (28) warga Ds Puguh Rt 01 Rw 02 Kecamatan Pegandon.
4. Son Haji Mahdhon, kelahiran 27 Mei 1979, warga Ds Triharjo Rt 02 Rw 05, Kecamatan Gemuh Kabupaten Kendal.
5. Sodikin, warga Ds Puguh Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.

Dikonfirmasi lebih lanjut, Yuli Pristiawan selaku Kepala Stasiun Kalibordi menuturkan bahwa pintu perlintasn tersebut sudah tertutup rapat dan berfungsi normal sebagaimana mestinya. “Semuanya normal, pintu juga berfungsi dengan baik tertutup rapat tidak ada celah untuk masuk. Namun korban nekat menerbos pintu dan tertampar kereta api parcel yang melaju dari arah timur,” ujarnya.

Demikian pula yang disampaikan oleh AKP Edy Sutrisno, jika para korban memang membuka pintu perlintasan secara paksa padahal sebelumnya sudah tertutup rapat. “Dua kendaraan kemudian menerobos pintu perlintasan dan ditabrak kereta api dari arah timur hingga terseret sejauh satu kilometer,” jelasnya.

Kondisi kedua sepeda motor yang dikendarai oleh para korban, nampak ringsek dan tak berbentuk (foto: fb.com/Fanpage.WNR)

Kondisi kedua sepeda motor yang dikendarai oleh para korban, nampak ringsek dan tak berbentuk (foto: fb.com/Fanpage.WNR)

(Deny/BS04)

About the Author

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>