Pantau Arus Mudik Lebaran di Kota Semarang Dengan Aplikasi ATCS
Pantau Arus Mudik Lebaran di Kota Semarang Dengan Aplikasi ATCS
SEMARANG, beritasemarang.net – Memasuki arus mudik lebaran, Hendrar Prihadi Walikota Semarang menghimbau agar para pemudik dapat memanfaatkan aplikasi bernama ATCS (Area Traffic Control System) guna melihat kondisi kepadatan arus lalu lintas.
Jadi, pengguna dapat meninjau sekaligus menghindari kemacetan melalui aplikasi tersebut. Warga pun dapat dengan mudah mengunduhnya secara gratis pada playstore yang terpasang di telepon pintar.
”Sebenarnya tidak hanya untuk saya, semua warga juga bisa mengakses ATCS lewat playstore kemudian ketik saja ATCS,” jelasnya setelah meninjau Pusat Manajemen Lalu lintas CCROOM ATCS di Dinas Perhubungan Kota Semarang, Selasa (20/6) kemarin.
Menurutnya, aplikasi ATCS akan lebih mempermudah para pemudik untuk memantau arus jalan yang dilewati khususnya ketika memasuki Kota Semarang. ”Insya Allah itu bisa dipantau beberapa titik macet di Kota Semarang lewat smartphone masing-masing,” imbuhnya.
Oleh karena itu, sebelum pengguna lalu lintas masuk ke wilayah Kota Semarang, mereka dapat mengunduh aplikasi ATCS dahulu. ”Jadi buat para pemudik sendiri, mereka sebelum masuk Semarang bisa mengunduh aplikasi tersebut, mereka bisa melihat situasi mana yang bisa dilewati di Kota Semarang yang tidak terkena kemacetan,” ujarnya.
Prinanda Setya, Operator Pusat Manajemen Lalu Lintas CCROOM ATCS di Dinas Perhubungan Kota Semarang mengungkapkan jika layanan ATCS tercover sebanyak 25 titik mulai dari Krapyak, daerah Fatmawati hingga simpang Pasar Kambing dan Milo.
Kemudian, tersebar pula di wilayah Kaligarah, Polda Jateng, Akpol Semarang, Peterongan dan karyadi. Di semua titik tersebut, ada sebanyak 34 CCTV yang siap merekam arus lalu lintas setempat. Dan jika terjadi kepadatan maka akan disampaikan ke petugas lapangan untuk segera menguraikanya.
Operator Pusat Manajemen Lalu Lintas CCROOM ATCS di Dinas Perhubungan Kota Semarang, Prinanda Setya menambahkan, traffic light yang tercover layanan ATCS ada mencapai sebanyak 25 titik. Di antaranya dari Krapyak sampai dengan daerah Fatmawati dan dari simpang Pasar Kambing sampai Milo.
”Ada 12 petugas operator yang bertugas pusat ATCS, kami bersiaga selama 24 jam,” ujarnya.
(Deny/BS04)
