kondisi jalan yang rusak di Jalan Tanjungsari Raya, Pedurungan, Kota Semarang (foto: jateng.tribunnews.com)

SEMARANG, beritasemarang.net – Beberapa hari lalu, Kota Semarang sempat viral karena kondisi Jalan Tanjungsari Raya, Pedurungan Lor, Kota Semarang yang rusak. Sebagai bentuk protes, warga setempat menanam pohon pisang di jalan tersebut.

 Hendrar Prihadi, Walikota Semarang telah berkoordinasi dengan pihak terkait dan rencananya akan membenahi jalan Tanjungsari Raya. Hal itu diungkapkan saat ada kegiatan jalan sehat dan dialog bersama warga, Jumat (1/2).

Ia pun bersama jajaran kepala OPD Pemerintah Kota Semarang ikut meninjau dan menawarkan beberap alternatif guna menyelesaikan solusi terhadap kerusakan jalan tersebut.

“Pokoknya mulai Februari ini, pengerjaan jalan dilakukan, mulai dari drop material, pembenahan saluran sampai finishing beton,” tuturnya.

Disisi lain, Iswar Aminudin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang mengatakan jika laporan jalan rusak itu sudah lama masuk di sistem “Lapor Hendi” dan sudah menyiapkan pembenahanya.

“Sebetulnya sudah lama kita siapkan untuk perbaikan, sudah masuk dalam catatan kami untuk masalah jalan rusak. “Langkah yang dilakukan tentunya harus segera diperbaiki, nanti setelah Imlek kami kerjakan dan menggunakan dana swakelola dahulu,” ungkap Iswar.

Padahal menurut warga setempat, protesnya saja sudah 15 tahun lalu tapi masih belum ada tanggapan dari Pemerintah Kota Semarang sampai sekarang. Camat pedurungan yang turut hadir disana ikut membeberkan perkara rusaknya jalan itu.

“Dulu pernah diaspal namun rusak lagi karena banyaknya truk yang lewat,” jelas, Kukuh Sudarmanto, Camat Pedurungan  seperti dikutip dari media nasional setempat.

Iswar menambahkan nantinya untuk tahap awal akan dimulai pengerjaan saluran terlebih dulu lalu perbaikan jalan rusak sepanjang 700 meter. Pengerjaannya dibutuhkan waktu sekitar 60 hari dan sesuai rencana bakal selesai sekitar bulan Maret-April 2019.

(Deny/BS04)

Catat! Event Imlek di Bulan Februari Mendatang Bakal Tersedia di 6 Tempat Nih

SEMARANG, beritasemarang.net – Sebentar lagi memasuki bulan Feburari 2019, Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengadakan Event Imlek yang bakal berlangsung di 6 tempat.

Pertama, pada tanggal 1-5 Febuari 2019 diadakan peringatan imlek 250 Sam Poo Kong di jalan Simongan No.129 Bongsari.

Kedua, pada tanggal 1-3 Febuari 2019 juga ada pasar Imlek Semawis di kawasan Pecinan, Jalan Wotgandul Gang Pinggir Semarang.

Ketiga, pada tanggal 2 Februari, event imlek juga berlangsung di Chenese Costum Parade berlokasi di Transmart Setiabudi Semarang, Jalan Jendral Pol Anton Sujarwo No.119.

Keempat, pada tanggal 1 Feburari 2019 akan Nyadran Kali/Sendag di Desa Wisata Kandri RW 1, Gunungpati.

Kelima, pada tanggal 20 Feburari 2019 ada Pentas Keroncong di Gedung Sabdo (TBRS), Jalan Sriwijaya No.29 Tegalsari.

Keenam, pada tanggal 23 Februari 2019 ada kemeriahan Pasar Senggol di Hotel Grand Candi, Jalan Sisingamangaraja No.16 Kaliwiru.

Nah, bagi masyarakat Kota Semarang atau luar Kota Semarang mari ikut memeriahkan Event Imlek pada Feburari 2019 dengan datang ke salah satunya dan jangan lupa ajak keluarga, sahabat, teman atau pacar agar semakin ramai eventnya.

(Deny/BS04)

Pemkot Semarang Bangun Lapangan Futsal Untuk Umum, GRATIS!

SEMARANG, beritasemarang.net – Bagi warga Kota Semarang, tentunya sudah pada tahu bahwa di tahun 2018 lalu Pemerintah Kota Semarang telah membangun lapangan futsal gratis di beberapa tempat.

Dan di awal tahun 2019, kini lapangan tersebut sudah mulai beroperasi bahkan bisa digunakan untuk warga atau masyarakat sekitar secara umum serta gratis tentunya.

Diantara lapangan futsal yang sudah bisa digunakan antara lain lapangan futsal Gayam Sari, lapangan futsal Jerakah, lapangan futsal Lamper, lapangan futsal Tembalang dan lapangan futsal Salaman Mloyo.

Dengan kehadiran fasilitas tersebut, Pemerintah Kota Semarang menghimbau agar seluruh warga Kota Semarang ikut memelihara dan merawatnya sehingga bisa selalu digunakan untuk aktivitas olahraga disana.

Disisi lain, juga bisa meminimalisir pengeluaran biaya perawatan oleh Pemkot Semarang.

(Deny/BS04)

Berhadiah 5 Juta! Siapapun Boleh Ikutan Lomba Desain Logo 472 Pemerintah Kota Semarang (foto: ig/semarangpemkot)

SEMARANG, beritasemarang.net – Memasuki tahun baru 2019, Pemerintah Kota Semarang kembali menyelenggarakan kegiatan Lomba Desain Logo 472. Lomba ini termasuk salah satu kegiatan untuk menyambut hHari Jadi ke-472 Kota Semarang yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2019 mendatang.

Jadi, bagi siapapun baik warga Kota Semarang maupun luar Kota bisa mengikuti lomba ini dana mengirim desain serta data diri ke hut472.semarangkota.go.id.

Adapun untuk pengiriman karyanya bisa dimulai pada tanggal 18 Januari sampai 9 Maret 2019. Berikut beberapa peraturan dan ketentuan yang dilansir dari IG resmi Pemkot Semarang @semarangpemkot pada Jumat (18/1).

1. Terbuka bagi kalangan umum atau perorangan

2. Semua peserta yang ikut tidak lomba ini tidak dipungut biaya sepeserpun

3. Desain harus karya sendiri dan belum pernah digunakan dalam mengikuti kompetesi lain

4. Desain logo hanya bertuliskan text 472, Tahun/Thn, Semarang

5. Peserta yang ikut wajib mengirimkan satu desain logo berbentuk file JPEG/PNG dengan dua alternatif warna latar belakang putih dan hitam

6. Setiap peserta juga harus menguraikan setiap eleman pada desain logo yang diikutsertakan lomba

7. Karya setiap peserta akan dinilai oleh tim juri yang hanya dikirim melalui portal hut472.semarangkota.go.id

8. Bagi logo yang dinyatakan memang oleh pihak panitian dan juri akan secara sah menjadi milik Pemerintah Kota Semarang dan bebas dimodifikasi segala macanya dengan penyesuaian tanpa ada kewajiban membayar royalti kepada pemenang

9. Setiap keputusa juri tidak bisa diganggu gugat

10. Setiap peserta juga wajib mematuhi ketentuan yang berlaku, bila terjadi pelanggaran atas peraturan dan ketentuan, maka peserta harus membebaskan Pemerintah Kota Semaranga dari segala tanggungjawab jika terdapat tuntutan dari pihak ketiga atau pihak berwajib

11. Finalis maupun pemenang akan diumumkan secara langsung melalui instagram resmi Pemerintah Kota Semarang @semarangpemkot dan dihubungi melalui email/telepon/WA/SMS demi keperluan verifikasi data serta teknis pengambilan hadiah

12. Bagi satu orang pemenang berhak mendapatkan hadiah senilah lima juta rupiah

(Deny/BS04)

Hendrar Prihadi, Walikota Semarang (foto: ig/hendrarprihadi)

SEMARANG, beritasemarang.net – Rencananya Pemerintah Kota Semarang bakal menggelar shalat Idul Fitri di halaman Balai Kota Semarang pada Jumat (15/6) atau usai menunggu pengumuman resmi dari pemerintah. Nantinya  yang bertindak sebaga imama adalah Drs KH Multazam Ahmad, M.Ag. dan kutbahnya akan dibawakan oleh Drs Kh Fahrurrozi, M.Ag.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, shalat ied dimulai pukul 06.00 WIB dan tak lupa hadir pula Hendrar Prihadi selaku Walikota Semarang beserta Hevearita Gunaryanti Rahayu, Wakil Walikota Semarang serta Ketua hingga beberapa anggota DPRD Semarang dan para Muspida.

Setelah itu, Hendi sapaan akrab Walikota Semarang akan menyelenggarakan open office yang terbuka untuk  umum dari pukul 07.30-09.00 WIB. Bahkan masyarakat juga dijamu dengan berbagai menu makanan khas lebaran seperti lontong opor, sambal goreng dan sebagainya.

Sementara, Agus Joko Triyono, Plt Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Semarang mengatakan bila open office ini nantinya dilakukan di dua tempat yaitu Kantor Balai Kota Semarang sampai pukul 09.00 WIB, dilanjutkan ke Rumah Dinas Walikota Semarang di Jalan Abdul Rahman Saleh.

“Setelah shalat Ied, langsung dilanjukan open office di Balaikota tidak lebih dari pukul 09.00 WIB, kemudian dilanjutkan di Rumah Dinas Wali Kota”. ujarnya.

Memang kegiatan ini selalu rutin diadakan setiap tahun dan menjadi kesempatan para pejabat di lingkup Pemkot Kota Semarang langsung beramah tamah dan bermaaf-maafan dengan masyarakat umum.

“Monggo kepada masyarakat untuk dapat hadir mengikuti sholat Idul Fitri di Halaman Balaikota,” imbuhnya, Selasa (12/6) seperti dikutip dari media nasional setempat.

Disisi lain, soal pelayanan khususnya administrasi kependudukan bakal tetap berjalan di Kantor Dipendukcapil Semarang Jalan Kanguru Raya sesuai jadwal yaitu dimulai pukul 08.30 sampai 13.00 WIB kecuali tanggal 15 dan 17 Juni 2018.

“Selain layanan kependudukan, Pemerintah Kota Semarang juga membuka layanan call center 24 jam 112 untuk bantuan kegawat daruratan selama Lebaran semisal butuh ambulance, terjadi bencana dan sebagainya yang terbuka luas bagi masyarakat Kota Semarang secara gratis,” tutup Plt Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Semarang itu.

(Deny/BS04)

Sebentar Lagi, Walikota Semarang Bakal Gelar Pasar Murah Serentak di Kota Semarang (foto:fb.com/humaskotasemarang)

SEMARANG, beritasemarang.net – Walikota Semarang, Hendrar Prihadi akan menggelar Pasar Murah Serentak di 16 Tempat. Bahwa dari bulan Januari 2018, berbagai daerah di Indonesia mengalami inflasi yang tinggi, tak terkecuali Semarang.

Oleh sebab itu, salah satu upaya yang dilakukan Walikota Semarang yaitu pada hari Senin 19 Februari 2018 akan digelar pasar murah serentak.

“Untuk itu sudah kami siapkan 40 ton beras dengan harga murah untuk didistribusikan kepada masyarakat, disamping gula pasir, minyak goreng, dan telur ayam”, ungkap Hendi sapaat akrabnya.

Sedangkan 16 tempat yang dijadikan penyelenggaraan pasar murah antara lain:
-Balai Kelurahan Kuningan
-Balai Kelurahan Krobokan
-Balai Kelurahan Mangkang Kulon
-Balai Kelurahan Gemah
-Balai Kelurahan Kuningan
-Balai Kelurahan Peterongan
-Balai Kecamatan Mijen
-Balai Kelurahan Bugangan
-Balai Kelurahan Bendan Duwur
-Balai Kelurahan Sendangguwo
-Balai Kelurahan Trimulyo
-Balai Kecamatan Candisari
-Balai Kelurahan Wonosari
-Balai Kelurahan Gayamsari
-Balai Kelurahan Srondol Wetan
-Balai Kecamatan Semarang Tengah
-Aula Kecamatan Gunungpati.

(Deny/BS04)

Rencana Betonisasi Jalan Gombel Lama, DPU Siapkan Anggaran Rp 8 Miliar

SEMARANG, beritasemarang.net – Kerusakan parah sudah lama terjadi di Jalan Gombel Lama, Kecamatan Tembalang sepanjang 1 kilometer. Olah sebab itu, Pemkot Semarang berencana akan melakukan betonisasi di tahun 2018 dengan anggaran Rp 8 miliar.

Iswar Aminudin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang mengatakan bahwa rencana perbaikan jalan tersebut masih dalam tahap DED (Detail Engineering Design). Jadi, jalan akan dibeton agar lebih kuat sekaligus ingin merombak saluran drainase supaya air di badan jalan atau dari Semarang atas tidak masuk ke jalan Underpass Jatingaleh.

”Struktur jalannya sudah mengalami kerusakan dan jalur itu merupakan wilayah patahan. Akibatnya banyak sekali aspal yang rusak karena tanahnya ambles, sehingga membahayakan pengguna jalan,”  ujarnya di Balai Kota, seperti dikutip dari media nasional setempat, Kamis (9/11).

Harapanya, dengan anggaran hingga Rp 8 miliar perbaikan jalan Gombel Lama dapat selesai akhir tahun 2018. Pun selama pengerjaan semoga tidak mengganggu arus lalu lintas apalagi jalan ini terhubung dengan jalan utama wilayah Semarang bawah dan atas.

”Pengerjaan Jalan Gombel Lama di tahun 2018 akan dianggarkan senilai Rp 8 miliar, yang diharapkan selesai hingga akhir tahun. Kita juga akan buat tangkapan saluran air di jalan itu selain peningkatan jalur Underpass jatingaleh,” tutupnya.

(Deny/BS04)

Ilustrasi: Hendi Sebar Benih Ikan di Saluran Irigasi Mangkang Kulon Guna Optimalkan Lingkungan Sekitar

SEMARANG, beritasemarang.net – Pemkot (Pemerintah Kota) Semarang kali ini kembali memanfaatkan saluran irigasi untuk penyebaran bibit-bibit ikan.

Ada ribuan benih ikan yang disebar di saluran irigasi, jalan Kiai Gilang Kauman, Kelurahan Mangkang Kulon, Kecamatan Tugu Semarang, Senin (25/9). Penyebaranya sendiri diawali oleh Hendrar Prihadi, Walikota Semarang kemudian diikuti oleh pejabat setempat.

“Kami mencoba merawat saluran drainase dan irigasi sekaligus menyebarkan ikan di saluran tersebut,” ujarnya.

Ia pun menambahkan bahwa langkah ini termasuk gerakan pemberdayaan masyarakat guna mengoptimalkan lingkunan sekitar. Sebelumnya juga telah dilakukan penyebaran benih di saluran irigasi Karangmalang, Mijen.

“Ini merupakan titik kedua, minggu depan di kelurahan Lamper, Semarang Selatan,”imbuhnya.

Walikota Semarang itu, punya target bila tiap kecamatan paling tidak punya satu lokasi untuk menyebarkan benih ikan. “Target kami di akhir tahun 2017 ini ada 16 titik,” ujarnya kembali.

Ia pun berharap, nantinya 3 atau 4 bulan kedepan masyarakat bisa menuai hasil dari benih ikan tersebut. “Intinya, ekosistem lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah namun juga masyarakat,” lanjutnya.

Dengan progam sepeti ini, tentu masyarakat semakin lebih teliti terhadap limbah yang dapat mencemari saluran irigasi termasuk limbah pabrik.

Disisi lain, MH Zen, Camat Tugu mengungkapkan ada kurang lebih 20 ribu benih ikan disebar di saluran irigasi mangkang kulon. Benih tersebut berasal dari pemerintah kota, pengusah dan swadaya masyarakat. “Paling banyak benih nila merah ada juga lele namun kami pisah,” jelasnya.

Penyebaran benih ikan dilakukan sepanjang 100 meter di saluran irigasi tepatnya depan Pondok Pesantern Al-Islah. ” Kami juga membentuk KSM ( Kelompok Swadaya Masyarakat) Banyu Resik Barokah, tujuannya untuk membersikan dan menjaga saluran tersebut,” kata Zen.

Tak menutup kemungkinan juga, adanya tebar benih ikan di wilayahnya akan berpotensi tinggi untuk dijadikan tempat wisata. ” Kalau malam sangat ramai, dan ikan kalau malam pada banyak muncul ke permukaan untuk mencari cahaya,” pungkas Camat Tugu itu.

(Deny/BS04)

Ilsutrasi: Peringati Idul Adha, Pemkot Akan Gelar Shalat Berjamaah di Halaman Balikota Semarang

SEMARANG, beritasemarang.net – Pemkot Semarang berencana menyelenggarakan Shalat Idul Adha 1438 H berjamaah di halaman Balaikota Semarang Jumat (1/9) besok tepat pukul 06.00 WIB.

Prof KH Ahmad Rofiq, dosen Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang akan menjadi imam sekaligus khatib. Adapun untuk tema Idul Adha kali ini yakni “Memaknai Pesan Spiritual Hari Raya Haji”.

Achyani, Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Semarang menurutkan bahwa shalat Idul Adha kali ini termasuk rangkaian dari kegiatan untuk memperingati Hari Raya Idul Adha tersebut.

“Salat Iduladha akan diikuti oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi beserta Wakil Walikota, Forkopimda, perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, Camat dan juga Lurah,” ungkapnya, Rabu (30/8).

Disisi lain, salat berjamaah ini juga terbuka bagi seluruh warga kota Semarang maupun sekitarnya. “Saya menghimbau kepada warga Kota Semarang untuk dapat menghadiri salat Idul Adha yang digelar di halaman Balai Kota Semarang,” imbuhnya.

Usaia pelaksaaan shalat, nantinya Walikota Semarang, Hendrar Prihadi akan menyerahkan hewan kurban secara simbolis kepada pengurus Masjid Kauman atau Masjid Agung Semarang.

Sementara, Pemkot Semarang baru menyelenggarakan penyembelihan pada Senin (4/9) untuk kemudian dibagikan langsung kepada orang-orang yang membutuhkan hingga ke panti asuhan.

(Deny/BS04)

Piala Adipura yang diperoleh Kota Semarang untuk keenam kalinya (foto: ig/semarangpemkot)

SEMARANG, beritasemarang.net – Penghargaan Piala Adipura kembali diberikan Pemerintah Kota Semarang oleh Kementrian Lingkunan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. Pemberian tersebut sebelumnya telah dilakukan pada Rabu (2/8) bertempat di Auditorium Manggala Wanabhakti kompleks Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Siti Nurbaya Bakar selaku Menteri LH dan Ketuhanan menyerahkan langsung kepada pihak perwakilan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang. “Penghargaan ini merupakan penghargaan keenam kali berturut-berturut yang diterima Kota Semarang sejak tahun 2012,” ungkap Achayani, Kabag Humas dan Protokol Setda seperti dilansir dari media nasional setempat, Kamis (2/8) kemarin.

Menurutnya, capaian ini adalah bentuk kerja keras dan komitmen bersama antar Pihak Pemkot Semarang dan masyarakat untuk menjaga kebersihan sekaligus menata lingkungan sekitar yang akhirnya memenuhi standar dari sejumlah unsur penilaian mulai dari keberihan hingga penghijauan.

“Mulai dari taman, jalan, pasar, pertokoan, perumahan, sekolah, hingga kebersihan selokan dan sungai,” imbuhnya.

Bahkan dalam dua tahun terakhir, selama kepemimpinan Hendrar Prihadi wajah Kota Semarang selalu melakukan perubahan dan pembenahan dari penambahan RTH (Ruang Terbuka Hijau), perbaikan tanaman yang rusak ditambah berbagai fasilitas bagi warga Kota Semrang.

“Penataan yang dilakukan Wali Kota Hendi juga memperhatikan estetika. Bahkan sejumlah titik menjadi spot selfie,” jelasnya.

Artinya, inovasi dari Walikota Semarang, Hendrar Prihadi turut mengubah lingkungan kumuh menjadi pasar tradisional yang lebih asri, bersih dan terawat. Salah satunya kampung di Kelurahan Wonosari yang disulap menjadi Kampung Pelangi hingga menjadi viral sampai ke luar negri.

(Deny/BS04)