DPRD Kota Semarang Desak Pemkot Segera Realisasikan e-Parking
Uji Coba penerapan e-parking yang Dihadiri Oleh Sejumlah Pejabat Tahun Lalu
SEMARANG, beritasemarang.net – Pemkot Semarang didesak untuk segera merealisaikan rencana pembayaran retribusi parkir tepi jalan dengan sistem e-parking atau secara elektronik oleh Komisi B DPRD Kota Semarang. Mengingat tahun lalu tepatnya Agustus 2016 juga sudah dilakukan ujicoba di tiga lokasi yang berbeda.
‘’Selama 3 tahun anggaran sejak 2014 target parkir yang hanya Rp 3,7 miliar tidak pernah tercapai. Padahal melihat daerah lain yang kondisinya hampir sama dengan Kota Semarang potensi penerimannya cukup besar, bisa mencapai puluhan miliar,’’ ungkpa Agus Riyanto Slamet, Ketua Komisi B di Kantor DPRD, Senin (3/4) kemarin.
Dorongan tersebut demi tujuan memaksimalkan PAD atau Pendapatan Asli Daerah dari sektor retribusi parkir tepi jalan umum. Artinya semakin besar PAD maka proyeksi ke pembangunan pun juga akan lancar.
Pihaknya menambahkan bahwa kondisi Kota Semarang dinilai punya potensi cukup besar karena hampir tiap hari banyak sekali kendaraan parkir di tepi jalan umum. Sehingga target penerimaan PAD yang direncanakan menyumbang Rp 3,7 miliar bisa dipenuhi dengan mudah.
Menurut Agus, sistem e-parking sudah jelas punya kelebihan dibandingkan penarikan parkir secara manual. Jadi, dapat menanggulangi kebocoran karena terhubung di dalam server pusat. Dengan begitu, pendapatan retribusi di setiap daerah bisa masuk kas daerah tanpa terkecuali.
‘’Kalau dengan e-parking bisa mengontrol karena langsung terhubung dengan sistem di Dipenda (Dinas Pendapatan Daerah),’’ tuturnya.
(Deny/BS04)
