Published On: Fri, Jan 20th, 2017

Waduh, Ancaman Longsor Mengintai 2.024 Desa di Jawa Tengah

Ilustrasi: Waduh, Ancaman Longsor Mengintai 2.024 Desa di Jawa Tengah

Ilustrasi: Waduh, Ancaman Longsor Mengintai 2.024 Desa di Jawa Tengah

JATENG, beritasemarang.net – Akibat tingginya curah hujan saat ini, menurut BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Jawa Tengah sangat beresiko memicu ancaman longsor. Pihak terkait juga sudah memetakan sebanyak 2.024 desa di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang berpotensi terjadi bencana longsor.

“Yang sudah terpetakan mendasari daerah-daerah yang memang secara topografi dan geografi berpotensi rawan bencana longsor,” ungkap Agus Purwanto, Kepala Seksi Pencegahan BPBD Jateng, Kamis (19/1).

Adapun wilayah dengan potensi cukup tinggi yakni Pemalang, Purbalingga, Cilacap, Brebes, Tegal,  Banjarnegara, Kebumen, Baang, Banyumas, Wonosobo, Temanggung, Batang dan Kendal. Sedangkan untuk wilayah Semarang yang terjadi rawan adalah bagian Semarang Selatan meliputi, Tembalang, Banyumanik, Gajahmungkur, Gunungpati, Candisari dan Ngaliyan.

“Gubernur sudah mengeluarkan surat keputusan tentang siaga darurat sampai Maret nanti,”tambahnya.

Untuk mengantisipasi bencana tersebut, pihak BMKG juga ikut melaksanakan siaga darurat sejak 15 Oktober 2016 lalu sampai 31 Maret 2017 nanti. Sesuai rencana awal, siaga ini difokuskan pada bencana banjir, longsor maupun angin kencang.

Arif Hidayat selaku Prakirawan Stasin Meteorologi Ahmad Yani Semarang menuturkan jika Kota Semarang dalam seminggu kedepan akan terus terjadi hujan. “Di Semarang sendiri curah hujan yang tertinggi di daerah Semarang Selatan,” ujarnya.

Meskipun demikian, ia mengimbuhkan bahwa kondisi cuaca di bulan Januari ini tergolong masih normal. “Kalau Januari jarang hujan justru ada sesuatu, atau bisa jadi curah hujan lebih lebat dari normalnya ya melebihi ambang batasnya itu bisa dikatakan ekstrem, namun untuk Januari tahun ini masih dalam kategori normal,” jelasnya.

Dan prediksi sementara ini, musim peralihan kemungkinan akan terjadi di bulan Maret-April dan musim kemarau pada bulan Mei nanti.

(Deny/BS04)

About the Author

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>